Memetakan Sukses Bisnis: Mengenal Dan Memanfaatkan Business Model Canvas

Posted on

Pengertian Bisnis Model Canvas

Bisnis model canvas adalah sebuah alat manajemen strategis yang digunakan untuk mendefinisikan, menggambarkan, dan menantang model bisnis suatu organisasi. Alat ini diciptakan oleh Alexander Osterwalder dan Yves Pigneur pada tahun 2008, dan telah menjadi salah satu alat manajemen strategis yang paling populer di dunia.

Bisnis model canvas terdiri dari sembilan elemen yang saling terkait, yaitu:

Business Model Canvas - Wikipedia
Business Model Canvas – Wikipedia

Segmen Pelanggan: Kelompok orang atau organisasi yang dilayani oleh perusahaan.

  • Nilai Proposisi: Apa yang ditawarkan perusahaan kepada segmen pelanggannya.
  • Saluran: Cara perusahaan menjangkau segmen pelanggannya.
  • Hubungan Pelanggan: Bagaimana perusahaan membangun hubungan dengan segmen pelanggannya.
  • Aliran Pendapatan: Cara perusahaan menghasilkan uang.
  • Aset Utama: Sumber daya yang dibutuhkan perusahaan untuk menjalankan bisnisnya.
  • Aktivitas Utama: Kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk menciptakan, menyampaikan, dan memberikan nilai.
  • Kemitraan Utama: Hubungan yang dibangun perusahaan dengan pihak lain untuk menjalankan bisnisnya.

  • Elemen Bisnis Model Canvas

    Berikut adalah penjelasan dari masing-masing elemen bisnis model canvas:

    Segmen Pelanggan

    Elemen pertama dalam bisnis model canvas adalah segmen pelanggan. Perusahaan harus mengidentifikasi siapa pelanggannya, dan apa kebutuhan dan keinginan mereka. Dengan memahami segmen pelanggan, perusahaan dapat menciptakan nilai proposisi yang tepat untuk mereka.

    Nilai Proposisi

    Nilai proposisi adalah apa yang ditawarkan perusahaan kepada segmen pelanggannya. Nilai proposisi dapat berupa produk, layanan, atau pengalaman. Nilai proposisi harus unik dan menarik, sehingga dapat membedakan perusahaan dari pesaingnya.

    Saluran

    Saluran adalah cara perusahaan menjangkau segmen pelanggannya. Saluran dapat berupa saluran langsung, seperti penjualan langsung, atau saluran tidak langsung, seperti penjualan melalui distributor atau agen.

    Hubungan Pelanggan

    Hubungan pelanggan adalah bagaimana perusahaan membangun hubungan dengan segmen pelanggannya. Hubungan pelanggan dapat berupa hubungan transaksional, hubungan jangka panjang, atau hubungan komunitas.

    Aliran Pendapatan

    Aliran pendapatan adalah cara perusahaan menghasilkan uang. Aliran pendapatan dapat berupa penjualan produk atau layanan, langganan, atau komisi.

    Aset Utama

    Aset utama adalah sumber daya yang dibutuhkan perusahaan untuk menjalankan bisnisnya. Aset utama dapat berupa aset fisik, aset intelektual, atau aset manusia.

    Aktivitas Utama

    Aktivitas utama adalah kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk menciptakan, menyampaikan, dan memberikan nilai. Aktivitas utama dapat berupa aktivitas produksi, aktivitas pemasaran, atau aktivitas layanan.

    Kemitraan Utama

    Kemitraan utama adalah hubungan yang dibangun perusahaan dengan pihak lain untuk menjalankan bisnisnya. Kemitraan utama dapat berupa kemitraan strategis, kemitraan operasional, atau kemitraan finansial.

    Manfaat Bisnis Model Canvas

    Bisnis model canvas memiliki banyak manfaat, antara lain:

    Membantu perusahaan memahami model bisnisnya dengan lebih baik.

  • Membantu perusahaan mengidentifikasi peluang untuk meningkatkan model bisnisnya.
  • Membantu perusahaan berkomunikasi model bisnisnya kepada pihak lain, seperti investor, mitra, atau karyawan.

  • Bisnis model canvas dapat digunakan oleh perusahaan dari berbagai ukuran dan industri. Bisnis model canvas juga dapat digunakan oleh perusahaan yang baru memulai, perusahaan yang sedang berkembang, atau perusahaan yang ingin melakukan transformasi bisnis.

    Kesimpulan

    Bisnis model canvas adalah alat yang powerful yang dapat membantu perusahaan memahami, mengkomunikasikan, dan meningkatkan model bisnisnya. Dengan memahami bisnis modelnya, perusahaan dapat meningkatkan peluang untuk sukses.

    Berikut adalah beberapa tips untuk menggunakan bisnis model canvas:

    Mulailah dengan mendefinisikan segmen pelanggan yang Anda targetkan.

  • Pikirkan tentang nilai proposisi yang Anda tawarkan kepada segmen pelanggan Anda.
  • Tentukan saluran yang Anda akan gunakan untuk menjangkau segmen pelanggan Anda.
  • Rumuskan hubungan pelanggan yang Anda inginkan dengan segmen pelanggan Anda.
  • Identifikasi aliran pendapatan yang Anda akan gunakan untuk menghasilkan uang.
  • Pikirkan tentang aset utama yang Anda butuhkan untuk menjalankan bisnis Anda.
  • Tentukan aktivitas utama yang perlu Anda lakukan untuk menciptakan, menyampaikan, dan memberikan nilai.
  • Identifikasi kemitraan utama yang dapat membantu Anda menjalankan bisnis Anda.

  • Leave a Reply

    Your email address will not be published. Required fields are marked *